masukkan alamat email anda disini untuk mendapatkan update info dari network site sman4 makassar:

Delivered by FeedBurner

Selamat datang siswa siswi baru sman 4 makassar tahun ajaran 2011 / 2012 ~04~ sukses buat siswa yang meraih nilai memuaskan dalam ujian semester ganjil tahun ajaran 2011/2012 dan bagi yang kurang beruntung tetap semangat dalam meraih prestasi ~04~

'

'

Februari 26, 2010

kiriman foto nak basket 2007




Februari 18, 2010

tugas TIK ms word 1 dan 2

bagi siswa yang ingin mempraktekkan materi TIK tetang ms word 2003 yang telah di pelajari di lab komputer sman 4 makassar, file dapat anda download disini
  1. praktek 1 ms word 2003
  2. praktek 2 ms word 2003

jika ada yang kurang dimengerti, silahkan konsultasikan pada guru TIK

Februari 17, 2010

tugas

silahkan pilih tugas sesuai mata pelajaran anda disini
  1. TIK
  2. BAHASA INGGRIS
  3. BAHASA INDONESIA
  4. PENJASKES
  5. KEWARGANEGARAAN
  6. PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
  7. KESENIAN
  8. BIOLOGI
  9. KIMIA
  10. FISIKA
  11. SEJARAH
  12. GEOGRAFI
  13. MATEMATIKA

Microsoft Akan Umumkan Software Ponsel Terbaru


Liputan6.com, Seattle: Untuk meningkatkan pangsa pasarnya, perusahaan komputer Microsoft berencana mengumumkan software telepon genggam terbaru pada Senin mendatang. Perusahaan piranti lunak terbesar dunia itu berharap dapat kembali meraih momentum setelah sempat mengalami masa kelam pada Oktober silam. Microsoft ingin meraih kemenangan dari dua pesaing lainnya, yaitu Apple dan Research in Motion.

Microsoft menilai smartphone yang belakangan hadir di pasaran adalah kunci dari teknologi komunikasi masa depan. Berdasarkan firma analisis teknologi Canalys, Microsoft hanya meraih 8,8 persen pangsa pasar smartphone global pada tahun lalu. Angka tersebut turun 13,9 persen dari tahun sebelumnya.

Sementara Symbian, teknologi yang digunakan ponsel Nokia berhasil menguasai 47,2 persen pasar. Mengikuti setelahnya adalah RIM milik Blackberry dengan 20,8 persen dan iPhone buatan Apple dengan 15,1 persen. Tak hanya itu, Microsoft juga harus siap menghadapi kompetisi dari Android, sistem terbaru milik Google yang kini telah menguasai 4,7 persen pasar.(Reuters/AYB)

sumber : http://tekno.liputan6.com/berita/201002/263623/Microsoft.Akan.Umumkan.Software.Ponsel.Terbaru

Sejarah Batik Indonesia

Batik secara historis berasal dari zaman nenek moyang yang dikenal sejak abad XVII yang ditulis dan dilukis pada daun lontar. Saat itu motif atau pola batik masih didominasi dengan bentuk binatang dan tanaman. Namun dalam sejarah perkembangannya batik mengalami perkembangan, yaitu dari corak-corak lukisan binatang dan tanaman lambat laun beralih pada motif abstrak yang menyerupai awan, relief candi, wayang beber dan sebagainya. Selanjutnya melalui penggabungan corak lukisan dengan seni dekorasi pakaian, muncul seni batik tulis seperti yang kita kenal sekarang ini.

Jenis dan corak batik tradisional tergolong amat banyak, namun corak dan variasinya sesuai dengan filosofi dan budaya masing-masing daerah yang amat beragam. Khasanah budaya Bangsa Indonesia yang demikian kaya telah mendorong lahirnya berbagai corak dan jenis batik tradisioanal dengan ciri kekhususannya sendiri.



Perkembangan Batik di Indonesia

Sejarah pembatikan di Indonesia berkaitan dengan perkembangan kerajaan Majapahit dan kerajaan sesudahnya. Dalam beberapa catatan, pengembangan batik banyak dilakukan pada masa-masa kerajaan Mataram, kemudian pada masa kerajaan Solo dan Yogyakarta.

Kesenian batik merupakan kesenian gambar di atas kain untuk pakaian yang menjadi salah satu kebudayaan keluarga raja-raja Indonesia zaman dulu. Awalnya batik dikerjakan hanya terbatas dalam kraton saja dan hasilnya untuk pakaian raja dan keluarga serta para pengikutnya. Oleh karena banyak dari pengikut raja yang tinggal diluar kraton, maka kesenian batik ini dibawa oleh mereka keluar kraton dan dikerjakan ditempatnya masing-masing.

Proses pembuatan batik
Dalam perkembangannya lambat laun kesenian batik ini ditiru oleh rakyat terdekat dan selanjutnya meluas menjadi pekerjaan kaum wanita dalam rumah tangganya untuk mengisi waktu senggang. Selanjutnya, batik yang tadinya hanya pakaian keluarga istana, kemudian menjadi pakaian rakyat yang digemari, baik wanita maupun pria.

Bahan kain putih yang dipergunakan waktu itu adalah hasil tenunan sendiri. Sedang bahan-bahan pewarna yang dipakai terdiri dari tumbuh-tumbuhan asli Indonesia yang dibuat sendiri antara lain dari : pohon mengkudu, tinggi, soga, nila, dan bahan sodanya dibuat dari soda abu, serta garamnya dibuat dari tanah lumpur.

Jadi kerajinan batik ini di Indonesia telah dikenal sejak zaman kerajaan Majapahit dan terus berkembang hingga kerajaan berikutnya. Adapun mulai meluasnya kesenian batik ini menjadi milik rakyat Indonesia dan khususnya suku Jawa ialah setelah akhir abad ke-XVIII atau awal abad ke-XIX. Batik yang dihasilkan ialah semuanya batik tulis sampai awal abad ke-XX dan batik cap dikenal baru setelah usai perang dunia kesatu atau sekitar tahun 1920. Kini batik sudah menjadi bagian pakaian tradisional Indonesia.



Batik Pekalongan

Meskipun tidak ada catatan resmi kapan batik mulai dikenal di Pekalongan, namun menurut perkiraan batik sudah ada di Pekalongan sekitar tahun 1800. Bahkan menurut data yang tercatat di Deperindag, motif batik itu ada yang dibuat 1802, seperti motif pohon kecil berupa bahan baju.

Namun perkembangan yang signifikan diperkirakan terjadi setelah perang besar pada tahun 1825-1830 di kerajaan Mataram yang sering disebut dengan perang Diponegoro atau perang Jawa. Dengan terjadinya peperangan ini mendesak keluarga kraton serta para pengikutnya banyak yang meninggalkan daerah kerajaan. Mereka kemudian tersebar ke arah Timur dan Barat. Kemudian di daerah - daerah baru itu para keluarga dan pengikutnya mengembangkan batik.

Ke timur batik Solo dan Yogyakarta menyempurnakan corak batik yang telah ada di Mojokerto serta Tulungagung hingga menyebar ke Gresik, Surabaya dan Madura. Sedang ke arah Barat batik berkembang di Banyumas, Kebumen, Tegal, Cirebon dan Pekalongan. Dengan adanya migrasi ini, maka batik Pekalongan yang telah ada sebelumnya semakin berkembang.

Seiring berjalannya waktu, Batik Pekalongan mengalami perkembangan pesat dibandingkan dengan daerah lain. Di daerah ini batik berkembang di sekitar daerah pantai, yaitu di daerah Pekalongan kota dan daerah Buaran, Pekajangan serta Wonopringgo.

Musium batik Pekalongan
Perjumpaan masyarakat Pekalongan dengan berbagai bangsa seperti Cina, Belanda, Arab, India, Melayu dan Jepang pada zaman lampau telah mewarnai dinamika pada motif dan tata warna seni batik.

Sehubungan dengan itu beberapa jenis motif batik hasil pengaruh dari berbagai negara tersebut yang kemudian dikenal sebagai identitas batik Pekalongan. Motif itu, yaitu batik Jlamprang, diilhami dari Negeri India dan Arab. Lalu batik Encim dan Klengenan, dipengaruhi oleh peranakan Cina. Batik Belanda, batik Pagi Sore, dan batik Hokokai, tumbuh pesat sejak pendudukan Jepang.


Perkembangan budaya teknik cetak motif tutup celup dengan menggunakan malam (lilin) di atas kain yang kemudian disebut batik, memang tak bisa dilepaskan dari pengaruh negara-negara itu. Ini memperlihatkan konteks kelenturan batik dari masa ke masa.

Batik Pekalongan menjadi sangat khas karena bertopang sepenuhnya pada ratusan pengusaha kecil, bukan pada segelintir pengusaha bermodal besar. Sejak berpuluh tahun lampau hingga sekarang, sebagian besar proses produksi batik Pekalongan dikerjakan di rumah-rumah. Akibatnya, batik Pekalongan menyatu erat dengan kehidupan masyarakat Pekalongan yang kini terbagi dalam dua wilayah administratif, yakni Kotamadya Pekalongan dan Kabupaten Pekalongan.

Pasang surut perkembangan batik Pekalongan, memperlihatkan Pekalongan layak menjadi ikon bagi perkembangan batik di Nusantara. Ikon bagi karya seni yang tak pernah menyerah dengan perkembangan zaman dan selalu dinamis. Kini batik sudah menjadi nafas kehidupan sehari-hari warga Pekalongan dan merupakan salah satu produk unggulan. Hal itu disebabkan banyaknya industri yang menghasilkan produk batik. Karena terkenal dengan produk batiknya, Pekalongan dikenal sebagai KOTA BATIK. Julukan itu datang dari suatu tradisi yang cukup lama berakar di Pekalongan. Selama periode yang panjang itulah, aneka sifat, ragam kegunaan, jenis rancangan, serta mutu batik ditentukan oleh iklim dan keberadaan serat-serat setempat, faktor sejarah, perdagangan dan kesiapan masyarakatnya dalam menerima paham serta pemikiran baru.

Batik yang merupakan karya seni budaya yang dikagumi dunia, diantara ragam tradisional yang dihasilkan dengan teknologi celup rintang, tidak satu pun yang mampu hadir seindah dan sehalus batik Pekalongan.



sumber: http://www.batikmarkets.com/batik.php

Peserta UN 2010 Dicampur, Guru Bingung

Peserta UN 2010 Dicampur, Guru Bingung

Kamis, 26 November 2009 | 05:39 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Ujian Nasional tahun 2010 untuk siswa SMA sederajat akan berbeda dengan pelaksanaan ujian nasional sebelumnya. Selain waktunya dipercepat dari April menjadi Maret, peserta ujian nasional dalam satu ruangan merupakan peserta campuran dari sekolah lain.

Kebijakan Ujian Nasional (UN) campuran itu tertuang dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 75 Tahun 2009 yang ditandatangani Menteri Pendidikan Nasional saat itu, Bambang Sudibyo, pada 13 Oktober 2009. Dalam peraturan tersebut, pada Pasal 14 Ayat (2) dinyatakan, peserta ujian nasional, ?... dalam satu ruangan terdiri atas peserta ujian dari beberapa sekolah/madrasah dalam satu kecamatan dan/atau kabupaten/kota.?

Membingungkan guru

Kebijakan mencampur peserta UN itu membingungkan pihak sekolah, guru, dan siswa. Apalagi hingga saat ini kepastian soal perubahan-perubahan teknis dalam pelaksanaan UN belum juga disampaikan secara resmi ke sekolah.

Sejumlah pimpinan sekolah dari berbagai daerah, Rabu (25/11), mengatakan, rencana mencampur peserta UN menambah beban psikologis pelajar.

?Informasi itu memang belum resmi. Tapi kami sudah menyiapkan siswa bahwa mereka bisa ujian di sekolah lain. Kami kuatkan siswa, tidak masalah di mana lokasi ujian, yang penting bisa mengerjakan soal,? ujar Abdullah Tiahara, Wakil Kepala SMAN 1 Jakarta Bidang Kesiswaan

Haderani Thalib, Wakil Kepala SMAN 28 Jakarta Bidang Kesiswaan, menyatakan belum tahu soal informasi tersebut. Pihaknya masih menunggu pemberitahuan resmi pemerintah.

Wakil Kepala SMA Negeri 11 Yogyakarta Budi Basuki mengatakan, beban psikologis peserta UN tahun ini semakin berat dengan adanya percepatan waktu dan dicampurnya peserta UN. Untuk mengatasinya, sekolah mengadakan sejumlah acara peningkatan motivasi, antara lain achievement motivation training dan emotional and spiritual intelegence (ESQ).

Manggala Putra (16), siswa kelas III IPS SMA Bopkri I Yogyakarta, mengatakan, isu dicampurnya peserta UN tersebut telah santer terdengar sejak awal November ini. ?Kami jelas keberatan. Kami tidak mengenal kondisi sekolah lain. Belum tentu kami nyaman mengerjakan ujian di tempat itu,? ujarnya.

Informasi serupa juga telah didengar pelajar-pelajar di Kabupaten Kulon Progo. Jenia Dwi Khasanah (16), siswa kelas III IPA 1 SMAN 2 Wates, mengaku khawatir jika informasi itu menjadi kenyataan. Pengacakan nomor dan lokasi UN akan menyulitkan siswa yang rumahnya jauh.

Jenia sudah mengonfirmasi kebenaran isu ini kepada guru-guru di sekolahnya, namun hingga kini belum ada kejelasan. Ia hanya diimbau untuk mengabaikan isu itu dan lebih fokus pada persiapan UN.

?Kabar bahwa pelaksanaan UN dimajukan saja sudah memberatkan kami. Eh, sekarang malah ditambah dengan isu pengacakan lokasi ujian. Kami makin stres,? ujarnya.

Menurut Kepala SMA Negeri 6 Yogyakarta Rubiyatno, pengacakan lokasi UN dipastikan akan menimbulkan sejumlah kerumitan teknis, salah satunya pada pendataan serta pemetaan penempatan peserta UN. Pengacakan lokasi juga akan membuat kesalahan pengisian nomor lembar jawaban dan berakibat fatal.

?Pelajar masih sering salah atau lupa memasukkan nomor peserta atau kode soal. Kalau di sekolah sendiri, nomor yang benar akan lebih mudah dilacak, tapi kalau di tempat lain akan sulit,? ujarnya.

Secara terpisah, Menteri Pendidikan Nasional Mohammad Nuh mengatakan, persiapan UN sedang dilakukan. ?Sekarang ini yang penting semua pihak melaksanakan tugasnya sebaik-baiknya agar para pelajar juga tidak semakin bingung,? ujarnya seusai mengadakan pertemuan internal di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Rabu.

(IRE/YOP/ELN/LUK/WHO)

Editor: tof

Sumber : Kompas Cetak
http://edukasi.kompas.com/read/xml/2009/11/26/05392826/peserta.un.2010.dicampur.guru.bingung

Februari 07, 2010

Windows 7 'Jebol' Baterai Laptop?


Jakarta - Sebagian pengguna Windows 7 mengeluhkan sistem operasi tersebut menyebabkan sistem baterai laptop terganggu. Pihak Microsoft pun segera menggelar investigasi.

Protes di forum support Microsoft menyatakan Windows 7 'menyedot' daya baterai jauh lebih cepat ketimbang pendahulunya, bahkan membuat umur baterai menjadi lebih pendek. Beberapa lagi mengeluh Windows 7 salah mendeteksi baterai sehingga meski baterai terisi penuh, disebutkan dayanya hampir habis.

"Kami bekerja bersama para mitra untuk menemukan akar permasalahan ini. Informasi dan panduan akan diberikan di website TechNet jika sudah tersedia," demikian tanggapan Microsoft, yang dilansir InformationWeek dan dikutip detikINET, Kamis (4/2/2010).

Beberapa user meyakini hal ini adalah kesalahan deteksi semata. Namun beberapa pengguna percaya Windows 7 memang pada dasarnya sangat boros 'menyedot' daya baterai.

Seorang user bernama online 'drekila' mengklaim baterainya berkurang jauh daya tahannya meski ia sudah beralih ke sistem operasi yang lain. Sebelumnya, baterai laptopnya bermasalah kala memakai Windows 7.

Masalah ini dilaporkan menimpa beberapa laptop dari banyak merek yang menjalankan Windows 7. Tak terkecuali merek terkemuka seperti Acer, Hewlett Packard, Sony atau Samsung. ( fyk / faw )


sumber: http://www.detikinet.com/read/2010/02/04/103512/1292654/317/windows-7-jebol-baterai-laptop

Februari 06, 2010

PROGRAM KERJA SEKOLAH

VISI, MISI, DAN TUJUAN SEKOLAH

1. Visi Sekolah

UNGGUL DALAM PRESTASI,BERBUDAYA DAN BERIMTAK
INDIKATOR PENCAPAIAN :
a. Unggul dalam pengembangan kurikulum
b. Unggul dalam profesionalisme ketenagaan
c. Terwujudnya pembelajaran bermutu berakhlak mulia
d. Meningkatnya jumlah sarana prasarana pendidikan
e. Unggul dalam kompetensi lulusan
f. Tangguh dalam manajemen sekolah
g. Meningkatnya penggalangan pembiayaan
h. Terwujudnya standar penilaian

2. Misi Sekolah
Melaksanakan pengembangan kurikulum satuan pendidikan
Melaksanakan pengembangan sumber daya manusia
Melaksanakan inovasi pembelajaran di sekolah
Melaksanakan pengembangan fasilitas pendidikan
Melaksanakan kegiatan bidang lomba-lomba
Melaksanakan pengembangan pengelolaan sekolah
Melaksanakan penggalangan partisipasi pembiayaan sekolah
Melaksanakan pengembangan model penilaian

3. Tujuan Sekolah
Tujuan sekolah yang ingin dicapai sampai dengan tahun 2009 adalah :
Sekolah memiliki kurikulum satuan pendidikan yang lengkap meliputi silabus, sistem penilaian, dan RPP
Sekolah memiliki pendidik berkualifikasi akademik dan berkompetensi sebagai agen pembelajaran
Sekolah memiliki proses pembelajaran dengan metode yang bervariasi meliputi CTL, belajar tuntas, dan pembelajaran individual
Sekolah memiliki fasilitas sekolah yang memenuhi standar pelayanan minimal
Sekolah mencapai standar ketuntasan kompetensi, prestasi dan kelulusan ≥ 75%
Sekolah melaksanakan analisis kurikulum, antara lain : analisis SK dan KD dalam penetapan jumlah jam pelajaran per kompetensi dasar, analisis indikator dan KD dalam penetapan KKM, analisis pencapaian kompetensi dan analisis instrumen penilaian/ evaluasi belajar
Sekolah mencapai standar pengelolaan sekolah yang meliputi pengelolaan pembelajaran, kurikulum, fasilitas, SDM, kesiswaan dan administrasi
Sekolah memiliki jaringan kerjasama dalam pembiayaan sekolah
Sekolah memiliki standar penilaian untuk menilai pencapaian kompetensi lulusan semua mata pelajaran

4. Sasaran Kebutuhan Sekolah

  • Pengadaan Alat alat Praktikum IPA, Tujuan :
a. Tersedianya fasilitas pendukung agar lebih memudahkan siswa dalam melakukan praktek IPA
b. Meningkatkan Kompetensi guru dalam pemanfaatan alat alat laboratorium IPA.
c. Memudahkan Siswa dalam menjawab soal soal yang berhubungan dengan Praktikum IPA.
d. Menstimulus Siswa agar lebih terampil dalam penggunaan alat alat Laboratorium IPA.

  • Pengadaan fasilitas Multimedia, Tujuan :
a. Meningkatkan Kompetensi guru dalam pemanfaatan media pembelajaran berbasis ICT
b. Guru dan Siswa dapat membuat media pembelajaran berbasis ICT, berupa : CD pembelajaran Audio Visual untuk setiap mata pelajaran.
c. Menciptkan proses pembelajaran yang kreatif dan menyenangkan ( PAKEM )

  • Pengadaan Komputer, Tujuan :
a. Memudahkan siswa dalam menyusun laporan hasil kerja pada setiap mata pelajaran
b. Memudahkan guru dan tenaga admin dalam proses pembuatan media pembelajaran berbasis ICT
c. Memudahkan guru dalam pengelolaan nilai hasil belajar siswa
d. Memudahkan guru dalam menyimpan data hasil beljar siswa

  • Pengadaan buku perpustakaan, Tujuan :
a. Meningkatkan daya nalar dan wawasan baik siswa maupun guru melalui membaca.
b. Mengganti buku buku yang sudah usang dengan buku buku yang baru dan yang lebih relevan agar siswa lebih termotivasi untuk membaca.
c. Membantu siswa dalam membuat / menyelesaikan tugas pembuatan makalah maupun penyusunan laporan praktek
d. Menambah kualitas maupun kuantitas buku buku perpustakan agar lebih beragam sehingga guru maupun siswa bebas memilih sesuai yang dibutuhkan




 

jam dinding

Recent Posts

SMAN 4 Makassar Copyright © 2009 Premium Blogger Dashboard Designed by SAER